Terdapat
13487 pulau yang berada di Indonesia. Sebagai negara kepulauan, Indonesia
memiliki sekitar 746 ragam bahasa daerah. Indonesia seperti dunia mini yang
terdiri dari banyak sekali bahasa. Bahasa merupakan alat komunikasi yang
dihasilkan oleh alat ucap atau gerak tubuh manusia dan mempunyai makna.
Indonesia memiliki bahasa persatuan untuk menyatukan beragam bahasa yang ada di
Indonesia yaitu bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia berperan sebagai bahasa
perantara dan menjadi bahasa resmi. Bahasa Indonesia juga menjadi identitas
bangsa Indonesia. Sampai saat ini, bahasa Indonesia terus menghasilkan
kata-kata baru, baik melalui penciptaan maupun penyerapan dari bahasa daerah
dan bahasa asing.
Sebagai
bahasa nasional, bahasa Indonesia berfungsi sebagai sarana pemersatu bangsa dan
alat yang digunakan untuk melakukan interaksi sosial dalam kehidupan masyarakat
sehari-hari. Bahasa Indonesia juga dapat digunakan sebagai alat kontrol sosial.
Dalam hal ini, bahasa Indonesia merupakan alat yang dipergunakan dalam usaha
mempengaruhi tingkah laku dan tindak tanduk orang lain. Karena bahasa ini pada
dasarnya mampu mempengaruhi sikap seseorang dan juga mempunyai relasi dengan
proses-proses sosialisasi masyarakat.
Ragam bahasa adalah variasi bahasa atau tuntutan pemakaian
yang berbeda-beda menurut tempat, topik, penutur, sarana/ media pembicaraan dan
sebagainya. Adanya ragam bahasa Indonesia disebabkan oleh perkembangan
masyarakat. Faktor yang mempengaruhi terciptanya ragam bahasa adalah budaya,
ilmu pengetahuan dan sejarah. Terdapat beberapa ragam bahasa dalam bahasa
Indonesia yaitu ragam baku, ragam biasa dan ragam hormat. Ragam baku adalah
ragam bahasa yang oleh penuturnya dipandang sebagai ragam yang baik sedangkan
ragam biasa dipakai apabila pembicara menganggap kawan bicara sebagai sesama,
lebih muda, lebih rendah statusnya atau topik pembicara yang bersifat tidak
resmi. Berbeda dengan ragam baku dan ragam biasa, ragam hormat adalah ragam
bahasa yang dipakai apabila lawan bicara adalah orang yang dihormati.
Referensi :